Banyak email yg saya terima menanyakan bagaimana membudidayakan pepaya. Saya mencoba memberikan gambaran awal secara singkat untuk yang berkeinginan membudiayakan pepaya sebelum melangkan jauh atau merealisasikannya. Dengan tujuan agar mendapat gambaran yang jelas sehingga bila ingin merealisasikan keinginannya tidak akan mendapat keraguan yang besar karena sebelumnya telah mempunyai sedikit pengetahuan.
Disini kami coba menghindari hitungan-hitungan yang rumit, karena ini kami ingin sampaiakan sebagai gambaran awal atau umum.
- Pepaya tumbuh paling baik di daerah 600-700 m dpl (diatas permukaan laut) dan tinggi air tanah tidah lebih dari 5-150 m dalam ya dari permukaan tanah.
- Bibit bisa dibeli atau buat sendiri.
- Dari segi biaya. secara umum dengan hasil panen pertama yakni pada bulan ke 10 sampai bulan ke 12, hasil penjualan buah sudah dapat menutup hampir seluruh modal yang diinvestasikan (modal sudah dapat kembali). Tahun2 berikutnya kita cukup mengeluarkan biaya perawatan seperti pupuk dan penyiraman.
- Luas areal tanam. Disarankan minimal 3 ha untuk yang hasil produksinya dipasarkan jauh di luar perkebunan kita, misal perkebunan di wil. Jawa Timur akan dipasarkan ke Jakarta dsk. Dengan minimal 3 ha diperkirakan setiap hasil panen dapat dipetik buah yang siap dipasarkan mencukupi 5 ton yang dapat diangkut dengan truk dengan kapasitas 5 ton. Dibawah 5 ton kita akan mendapat kesulitan dengan hasil panennya kelak nanti. Untuk pemasaran lokal minimal 0,5-1 ha atau 500 - 1.000 batang.
No comments:
Post a Comment